Model Atap Rumah Sederhana

Saat membangun rumah baru atau mengganti yang sudah ada, sangat penting untuk memilih bahan atap yang tepat berdasarkan jenis atap atau kanopi Jogja dari besi dan kayu yang Anda miliki. Atap menambah kepribadian dan gaya ke rumah, sekaligus melindungi keluarga dan rumah dari elemen luar. Informasi selengkapnya dapat Anda peroleh melalui jasa arsitek Jogja yang dimana sudah berpengalaman

Bahan atap harus dipilih berdasarkan bentuk dan struktur rumah, cuaca lokal dan faktor-faktor. Berikut ini semua hal yang perlu Anda ketahui tentang bentuk dan bahan atap umum.

Bentuk atap berbeda
Sebelum masuk ke berbagai bahan bahan atap, penting untuk memahami beberapa bentuk atap umum dan jenis bahan yang paling cocok untuk setiap bentuk dan struktur.

1. Atap pelana
Ini adalah beberapa atap paling populer di Amerika Serikat dan mudah diidentifikasi oleh bentuk segitiga mereka. Atap atap pelana memungkinkan air dan salju turun dengan mudah, menyediakan banyak ruang di loteng dan meningkatkan ventilasi. Tentu saja, itu adalah jenis atap yang sangat terjangkau. Kerugian dari atap pelana adalah bahwa mereka tidak cocok untuk daerah dengan angin kencang atau angin topan. Atap ini cocok untuk hampir semua jenis bahan atap, seperti sirap aspal, sirap kayu, atap logam dan ubin tanah liat.

2. Atap datar
Jenis atap ini menjadi semakin populer karena harganya hemat dan terlihat modern. Anehnya, atap yang rata tidak sepenuhnya rata. Sebenarnya, sedikit nada tidak jelas, tetapi membantu drainase. Atap datar menyediakan ruang ekstra di atas rumah untuk teras atap, taman, unit pemanas atau pendingin, atau panel surya. Atap datar tidak cocok untuk daerah dengan hujan lebat atau salju karena ketinggiannya yang rendah. Sangat penting untuk memastikan bahwa atap datar itu tahan air, sehingga Anda biasanya membutuhkan bahan atap yang lebih kuat seperti tar, kerikil, logam, PVC, dll.

3. atap atap
Atap pinggul memiliki kemiringan di keempat sisinya. Sisi-sisinya semua sama panjang dan menyatu di bagian atas untuk membentuk punggungan. Atap pinggul tahan lama dan stabil dengan keempat sisinya miring ke dalam. Jenis atap ini sangat ideal untuk daerah dengan angin kencang dan salju, tetapi umumnya lebih mahal untuk membangun daripada atap lainnya. Karena lapisan tambahan pada atap pinggul, penting untuk memasang sistem atap yang cocok untuk membantu mengalirkan dan menghindari kerusakan dari kebocoran air yang terbentuk di lembah-lembah. Atap pinggul cocok untuk hampir semua bahan atap, seperti sirap, logam dan ubin.

4. KAMAR ATAU RUANG gudang
Atap skylion biasanya terdiri dari atap miring tunggal yang dipasang di dinding yang lebih tinggi. Beberapa orang menganggapnya sebagai atap semi-miring atau lebih miring. Atap jenis ini lebih sering digunakan pada penambahan hunian, gudang, dan teras, tetapi sekarang lebih sering digunakan pada rumah bergaya modern. Atap sejuta tidak ideal untuk daerah dengan angin kencang, tetapi bagus untuk salju dan drainase. Jenis atap ini paling baik untuk pelipit berdiri, bukan ubin atau sirap.